Dongkrak pada Honda Brio terletak di bawah kursi penumpang depan. Posisinya dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan akses dan penggunaan saat diperlukan, seperti pada saat mengganti ban atau melakukan perawatan lainnya yang memerlukan penggunaan dongkrak. Letaknya strategis agar dapat dijangkau dengan mudah tanpa harus membongkar bagian lain dari kendaraan.
Ya, untuk melepaskan dongkrak dari posisinya di bawah kursi penumpang depan pada Honda Brio, biasanya diperlukan tang untuk membuka atau mengencangkan baut pengikatnya. Proses ini umumnya melibatkan membuka baut atau mur dengan menggunakan tang, yang kemudian memungkinkan dongkrak untuk dilepaskan dari tempat penyimpanannya di bawah kursi. Pastikan untuk menggunakan tang yang sesuai agar dapat mengamankan dan mengelola baut dengan tepat saat proses penggunaan dongkrak.
Setelah Anda berhasil melepaskan dongkrak dari tempat penyimpanannya di bawah kursi penumpang depan, langkah selanjutnya adalah memposisikan dongkrak di dekat roda belakang mobil. Ini biasanya dilakukan untuk mempersiapkan proses mengganti ban atau melakukan perawatan pada roda belakang.
https://kabaroto.com/post/read/bagian-ini-tempat-simpan-dongkrak-mobil-siapkan-sebelum-mudik
Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menggunakan dongkrak:
- Pastikan Kegamanan: Pastikan mobil berada di permukaan yang datar dan stabil. Pastikan juga rem tangan sudah ditarik dan kendaraan dalam keadaan parkir.
- Identifikasi Titik Pengangkatan: Setiap mobil memiliki titik-titik pengangkatan yang ditunjukkan dalam manual pengguna. Biasanya, ini berupa bagian yang diperkuat dari rangka atau bagian bawah mobil yang dirancang untuk menopang bobot kendaraan.
- Tempatkan Dongkrak: Letakkan dongkrak dengan hati-hati di bawah titik pengangkatan yang benar. Pastikan dongkrak berada di posisi yang stabil dan aman sebelum mengangkat mobil.
- Angkat Mobil: Gunakan tuas atau pegangan pada dongkrak untuk mengangkat mobil perlahan-lahan. Pastikan untuk memonitor posisi dongkrak dan memastikan kendaraan terangkat secara merata.
- Ganti Ban atau Lakukan Perawatan: Setelah mobil terangkat, Anda dapat melepaskan dan mengganti ban atau melakukan perawatan lainnya pada roda belakang.
- Turunkan Mobil: Setelah selesai, turunkan mobil dengan hati-hati dengan cara membalikkan proses pengangkatan.
Pastikan untuk mengikuti instruksi dalam manual pengguna kendaraan Anda dan berhati-hati saat menggunakan dongkrak untuk memastikan keselamatan Anda dan kendaraan.
Top of Form
Benar sekali, langkah terakhir yang sangat penting setelah mengganti ban adalah memasang dan mengencangkan kembali baut roda dengan benar. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pasang Ban Baru: Tempatkan ban yang baru atau ban cadangan pada roda dengan benar. Pastikan posisi velg dan lubang baut cocok dengan posisi rotor.
- Pasang Baut Roda: Masukkan baut roda ke dalam lubang dengan tangan terlebih dahulu. Jangan mengencangkan baut secara penuh pada awalnya.
- Kencangkan Baut Secara Berurutan: Gunakan kunci roda atau cross wrench untuk mengencangkan baut secara berurutan dan dalam pola bintang. Ini membantu memastikan ban terpasang dengan rata dan stabil.
- Periksa Kembali Kencangan Baut: Pastikan semua baut roda telah dikencangkan dengan kuat, tetapi jangan terlalu keras. Kencangkan baut sesuai dengan spesifikasi yang dianjurkan dalam manual pengguna kendaraan Anda.
- Turunkan Mobil: Setelah memastikan baut roda terpasang dengan baik, turunkan mobil dengan hati-hati menggunakan dongkrak.
- Periksa Tekanan Ban: Setelah mobil kembali di tanah, periksa dan sesuaikan tekanan udara pada ban baru sesuai dengan rekomendasi dalam manual pengguna.
- Simpan Peralatan: Simpan kembali dongkrak, alat pengencang baut, dan alat-alat lainnya ke dalam bagasi atau tempat penyimpanan yang sesuai.
Memasang dan mengencangkan baut roda dengan benar sangat penting untuk keamanan Anda saat berkendara. Pastikan untuk mematuhi prosedur ini setiap kali Anda mengganti ban atau melakukan perawatan roda pada kendaraan Anda.
